Warga Banyuwangi Ada yang Tahu Gak? Ada Makam Bupati Banyuwangi Ke 11

Makam Bupati Banyuwangi
Sumber :
  • Istimewa

 

Setelah beberapa tahun menikah, tepat di usia 39 tahun Raden Mochammad Noto Hadi Suerjo bersama sang istri hijrah ke Banyuwangi pada tahun 1919 karena tugas. Setelah satu tahun berada di Banyuwangi tepatnya pada usia 40 tahun atau tepatnya pada tahun 1920, Raden Mochammad Noto Hadi Suerjo diangkat menjadi bupati banyuwangi periode 1920-1930.

 

Tepat usia 50 tahun Raden Mochammad Noto Hadi Suerjo mengakhiri masa jabatannya memimpin banyuwangi, tetapi beliau masih aktif berkunjung ke desa desa di wilayah banyuwangi termasuk di wilayah desa Kalibaru Kulon. 

 

Singkat cerita ketika berkunjung ke desa kalibaru kulon, beliau bertemu dengan warga sekitar bernama Sirut yang akan menjual petak sawah dan kebun di dusun ledoan dan perkebunan berni di desa kalibarukulon. Raden Mochammad Noto Hadi Suerjo membeli sebagian lahan milik Sirut.