MS GLOW dan Benings Berkolaborasi untuk Edukasi Bahaya Skincare Ilegal di Indonesia

MS Glow dan Benings Edukasi Masyarakat bahaya Skincare Ilegal
Sumber :

Jakarta – Dua brand lokal ternama, MS GLOW dan Benings, berkolaborasi dan menunjukkan kekompakan dalam acara Melanin Matters Freedom untuk mengedukasi masyarakat Indonesia tentang bahaya skincare ilegal, khususnya produk yang mengandung merkuri dan etiket biru.

Acara ini digagas oleh Melanin Hero, komunitas yang mengkampanyekan kecintaan terhadap warna kulit alami tanpa memaksakan standar kecantikan tertentu. Bertempat di The Park Pejaten Mall, Jakarta Selatan, acara berlangsung sepanjang hari dan menghadirkan berbagai sesi menarik, termasuk sesi yang menjadi sorotan utama, Indonesia Menuju Glowing Sehat, pada pukul 16.45 WIB.

Sesi tersebut menghadirkan Shandy Purnamasari, pendiri MS GLOW, dan dr. Oky Pratama, dokter kecantikan sekaligus pemilik Benings Indonesia Group. Dalam diskusi ini, keduanya menyampaikan pesan kuat tentang pentingnya memilih produk skincare yang aman dan sesuai aturan, serta menggalakkan edukasi terhadap bahayanya produk ilegal dan mengandung bahan berbahaya. Sesi ini dipimpin oleh moderator Verra Oktavianti, Founder Melanin Hero. 

Shandy Purnamasari menekankan bahwa kehadiran produk skincare ilegal yang menjanjikan hasil instan adalah ancaman serius bagi kesehatan masyarakat.

“Kami sebagai produk lokal senang dengan gebrakan dr. Oky, yang berani membongkar kejahatan brand ilegal yang punya produk berbahaya. Kalau produknya benar (mengikuti aturan yang berlaku), ngapain takut?” ujar Shandy.

Selain itu, Shandy juga mengungkapkan bahwa customer skincare di Indonesia kini semakin cerdas dalam memilih produk, tidak hanya sekadar mencari hasil cepat, tetapi juga memastikan keamanan dan transparansi dari brand yang mereka gunakan.

“Produk yang sesuai aturan dan punya sertifikat BPOM itu hasilnya tidak instan. Kalau produknya memang bagus, hasilnya nanti akan sesuai klaimnya. Inilah yang terus kami edukasikan kepada masyarakat, meski sering kalah dengan testimoni-testimoni instan yang tidak bertanggung jawab,” tambahnya.

Shandy juga menyoroti stigma di masyarakat Indonesia yang masih menganggap kecantikan identik dengan kulit putih. Ia menegaskan bahwa MS GLOW memiliki prinsip women with value, yakni perempuan cantik tidak hanya dari luarnya saja, tetapi juga melalui nilai-nilai baik dan patut dicontoh dari dirinya.

Sementara itu, dr. Oky Pratama mengapresiasi platform Melanin Matters Freedom sebagai wadah penting untuk menyuarakan bahaya produk ilegal. Ia mengingatkan bahwa industri skincare di Indonesia saat ini bukan hanya penuh persaingan, tetapi juga "toxic" karena maraknya produk berbahaya. “Supaya Indonesia bebas produk ilegal, kita sebagai edukator itu edukasinya harus kuat, dan instansi terkait seperti BPOM serta kepolisian harus bertindak tegas. Brand yang melanggar aturan perlu dihukum sampai jera,” tegas dr. Oky.

Kolaborasi antara MS GLOW dan Benings dalam acara ini menjadi bukti komitmen kedua brand untuk mengutamakan kesehatan dan keselamatan customer. Dengan edukasi yang terus digalakkan, diharapkan masyarakat Indonesia semakin paham pentingnya memilih produk skincare yang aman dan legal. 

Meski sedang hamil 36 minggu, Shandy Purnamasari tetap hadir dengan penuh semangat di acara ini.

“Saya cinta mati sama industri kecantikan. Saya ingin mengajak semua perempuan Indonesia untuk jadi cantik, tapi gak cuma luarnya saja. Jangan cuma yang penting kulit putih, tapi gimana kita bisa self-love,” tutupnya.