Beberkan Hasil Pilkada 2024, Golkar Optimistis Berada Diurutan Dua Besar

Rabu, 4 Desember 2024 - 20:20 WIB
Oleh :
Konferensi pers di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakbar
Sumber :

Jakarta – DPP Partai Golkar melaporkan hasil sementara dari pelaksanaan Pilkada serentak 2024. Golkar memastikan, keluar sebagai pemenang kedua secara nasional. 

Hal itu sebagaimana diungkap oleh Kepala Posko Pokja Pilkada 2024, M. Sanusi, dalam konferensi pers di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu, 4 Desember 2024.

Sanusi mengatakan, pihaknya telah melewati proses-proses penghimpunan data hasil dari Pilkada serentak 2024. Data tersebut sudah dihimpun dari 545 daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. 

“Alhamdulillah hasilnya lumayan baik, cukup memuaskan. Sudah kita pastikan ada di posisi dua besar dalam Pilkada serentak 2024,” kata Sanusi. 

Kendati begitu, Sanusi mengatakan, Partai Golkar akan terus mengawal proses-proses yang masih berlangsung di bawah, terutama terkait dengan proses pleno rekapitulasi suara di tingkat kabupaten/kota.  

“Kita ingin memastikan bahwa kemenangan di dua besar Pilkada ini terjaga, kondusif dan juga bisa kita raih secara maksimum,” tuturnya. 

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Idrus Marham, membeberkan, alasan dibalik mengapa belum ada presentasi secara menyeluruh berapa persen kemenangan Partai Golkar di Pilkada serentak 2024. 

Idrus mengatakan, hal ini lantaran masih ada daerah-daerah yang memang proses perhitungannya masih belum tuntas secara total. Begitu juga dengan adanya berbagai permasalahn hukum di daerah-daerah. 

“Persoalan capaian itu tadi meski belum disampaikan kepastian tapi memang posko ini masih mengawal juga kemungkinan diproyeksikan masih ada gugatan-gugatan hukum, ya jadi itu masih tetap akan kita kawal,” ucap Idrus di kesempatan yang sama.

Kendati begitu, Idrus memastiakan bahwa Golkar akan keluar keluar sebagai pemenang kedua di Pilkada 2024, begitu juga dengan pemenuhan target kemenangan 60 persen. 

“Sehingga dengan demikian untuk mencoba bagaimana presentase 60 persen atau tidak ya itu kita belum sampai ke sana, kenapa? Karena ini masih belum pasti, tetapi kalau misalkan jumlah secara keseluruhan dari ini itu sudah bisa kita pastikan tadi dua besar itu,” ungkapnya.