Simon Kamlasi, Jenderal Jenius Perancang Rantis Komodo Meraih Asa di Pilgub NTT
- Jo Kenaru
Saat berpangkat Mayor, Simon Petrus Kamlasi ditugaskan di bengkel peralatan angkatan darat yang memproduksi senjata kendaraan dan amunisi. Korps tersebut juga bertugas memelihara peralatan militer dan membagi-bagikannya ke seluruh angkatan darat.
"Saya ditugaskan ketika saya berpangkat mayor untuk membuat satu riset yang menggantikan mobil-mobil kita yang sudah tua. Para danki yang membawa Jeep hardtop yang tua-tua itu sudah punah jadi harus ada kendaraan baru yang cocok tapi buatan Indonesia. Itu saya yang mengkaji kendaraan taktis komandan kompi dan komandan batalyon," ujar Kamlasi.
"Waktu itu saya kaji dan saya menamakan komodo. Bapak ibu biar tahu bahwa Gubernur ini harus ada isi. Saya yang buat kajian saya riset namanya komodo, karena menurut saya di dunia ini komodo hanya ada di NTT dan merk itu akhirnya disetujui sampai hari ini. Boleh lihat di Google di situ ada tulisan Komodo Pindad," ulas SPK.
Komodo Pindad merupakan kendaraan taktis (rantis) baja ringan anti peluru. Fitur desainnya dibuat mirip dengan keluarga Renault Sherpa Light Scout yang juga dipakai di Indonesia.
"Itu rancangan awalnya ada di pusat peralatan tempat saya berdinas nanti kalau anak-anak muda yang baru lulus dari BLK-BLK baru kita bawa dia lihat bagaimana karya-karya ilmu pengetahuan yang dibuat oleh anak NTT," sambungnya.
Sekarang, kata SPK, Pindad memproduksi temuan Simon Petrus Kamlasi secara massal dan terus mengembangkan riset lanjutan.
Selanjutnya ketika dipercayakan memimpin Laboratorium Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Darat (Lab Dislitbang TNI AD) , Kolonel Simon Petrus Kamlasi mengembangkan sebuah prototipe kendaraan amfibi multiguna.
Tidak hanya untuk kegunaan militer, kendaraan amfibi ini juga nantinya didukung kemampuan fungsional sebagai kendaraan penanggulangan bencana banjir. "Berikutnya ada peralatan amfibi yang bisa di laut bisa di darat itu saya yang buat bisa dilihat di YouTube amfibi Simon pasti ada," terangnya.