Kunjungi PIK, Pramono Sempatkan Ngopi di Pasar Hingga Bicarakan Peremajaan Pompa

Cagub Jakarta Pramono Anung berbincang dengan Pedagang
Sumber :

Jakarta – Sekira pukul 05.45 WIB, Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung tiba di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Sabtu, 2 November 2024. Kedatangannya disambut Relawan Pramono- Rano (Repro) yang beranggotakan komunitas sepeda dan mengajak Pramono berkeliling PIK.

Pilkada Papua Tengah, Elektabilitas Willem Wandik-Aloysius Giyai Tembus 65,6% versi Survei CNN

 

Sekitar satu jam mereka 'gowes', Pramono dan para pendukungnya berhenti di Pasar Modern PIK. Masuk ke dalam pasar, teriakan "Mas Pram" menyambut kehadirannya. 

Hasil Survei LKPI: Elektabilitas Melki-Johni 46,4% Kalahkan Ansy-Jane dan Simon-Andreas

Diminta bersalaman dan berfoto dengan para pedagang dan pengunjung, menjadi ritual wajib calon gubernur Jakarta nomor urut tiga itu ketika bertemu dan turun ke lapangan.

Di salah satu kios sembako, Pramono sempat membeli sayuran dan tempe untuk dimasaknya di rumah. Beberapa kali sempat berbincang dengan pedagang mengenai kondisi harga bahan pokok dan ramai tidaknya pembeli di Pasar sembari minum kopi.

Kepala Suku Serui Otis Ayomi Ajak Jaga Persatuan Jelang Pilkada Serentak 2024

"Ayo, Bu sambil ngopi," ajak Pramono masih mengenakan pakaian yang ia gunakan saat bersepeda di Selasar Pasar.

Pramono kemudian beranjak untuk bertemu dengan masyarakat di Pantai Mutiara dan relawan Repro yang sudah menunggunya untuk berdiskusi.

Di sebuah Cafe, warga mengeluhkan mengenai banjir Rob yang sewaktu-waktu menggenangi jalanan di wilayah mereka, juga soal fasilitas umum yang belum juga direalisasi oleh pengembang.

Menjawab keluhan masyarakat, pria kelahiran Kediri itu mengatakan akan meremajakan pompa di sekitar Pantai Mutiara guna mengurangi debit air laut di jalan raya.

"Memang kalau di sekitar sini, banjir yang terjadi adalah banjir rob dan harus ada peremajaan pompa untuk menanggulangi masalah rob," jelasnya.

Sementara untuk persoalan kekurangan fasilitas umum di PIK dan sekitarnya, ia akan datang lagi sesudah menjadi gubernur Jakarta dan akan berdiskusi bersama dengan warga dan pengembang.

"Untuk fasum yang belum selesai, kalaupun ada harus kena charge yang tinggi,ini saya akan duduk bersama dengan warga. Jadi, saya minta doa dan dukungannya supaya bisa mengatasi persoalan di sini," ia menutup diskusi.