Mulai Terapkan Hidup Minimalis Untuk Masa Depan

Ilustrasi keseimbangan finansial
Sumber :
  • Andrii Yalanskyi/ iStock

Cerita Kita –Sebagian orang memang mendambakan gaya hidup mewah, memberikan reward ke diri sendiri dengan barang-barang branded, pakaian bagus nan elit meskipun dompet sulit. Tapi banyak orang juga yang memilih untuk hidup sederhana alias gaya hidup minimalis dengan tujuan untuk menghindari hal-hal yang bisa merugikan mental hanya karena gengsi. 

5 Pijat Ekstrem dan Paling Nyeleneh di Dunia, Uji Nyali dengan Api Hingga Diinjak Gajah

 

Tentu saja untuk menerapkannya sebenarnya tidak sulit. Hanya saja bagi orang punya keinginan tinggi untuk terus beli sana sini memang harus benar-benar belajar untuk menahan diri. Untuk menyiasatinya, ceritakita kali ini akan merangkum serangkaian tips hidup minimalis yang bisa menjadi referensimu. 

Jangan Sampai Salah Kaprah! Kenali Fakta dan Mitosnya Jika Sering Terpapar AC

 

1. Jangan membeli pakaian karena tren, belilah baju yang tidak kenal jaman 

 

Mewah atau Boros? Menilik Fenomena Konsumsi dalam Gaya Hidup Elite yang Kini Disorot

Maksutnya disini adalah jika anda memang ingin membeli baju atau pakaian, cobalah untuk membeli pakaian yang tidak akan mati gaya. Artinya, baju atau pakaian yang anda miliki usahakan yang tidak lekang oleh jaman seperti t-shirt, jeans, maupun casual trousers. 

 

Beberapa fashion item yang bisa menjadi pilihan antara lain kaos putih yang bisa dipadu padankan, skinny black pants, white shirt, black Jeans, hingga straight cut jeans. 

 

2. Reusable product 

 

Memanfaatkannya reusable product tentu akan sangat meminimalisir sampah. Saat ini sudah banyak produk reusable mulai dari peralatan makan, alat perawatan tubuh hingga perlengkapan mandi yang sudah berbentuk menjadi produk ramah lingkungan. 

 

Beberapa diantaranya bahkan yang awalnya digunakan hanya sekali pakai sekarang tersedia dalam bentuk pemakaian berulangkali. Barang-barang yang bisa anda gunakan berulang kali untuk menggantikan produk satu kali pakai seperti menstrual cup dan menstrual pad untuk wanita, cutton pad, stainless straw, collapsible silicon cup, hingga cloth tote bags

 

3. Atur keuangan lebih baik

 

Anda bisa mulai mengelola keuangan dengan menyesuaikan kebutuhan hidup dengan menyiapkan anggaran keuangan untuk perhitungan finansial. Aturlah keuangan mulai dari pemasukan, pengeluaran, termasuk kebutuhan untuk layanan kesehatan. Memilah-milah anggaran agar lebih bisa menentukan prioritas. 

 

Salah satunya yang paling penting adalah belajar untuk menabung untuk menyiapkan anggaran masa depan. Hindari juga berutang, karena anda harus menyisihkan penghasilan untuk membayar tagihan. Buat catatan keuangan untuk mengetahui pengeluaran yang dilakukan. Mulailah berinvestasi untuk rencana kebutuhan masa depan. 

 

4. Jangan malu membeli barang elektronik bekas

 

Membeli barang bekas bukan berarti tidak layak atau sudah rusak. Tapi barang bekas yang dipilih dengan cara yang tepat bisa mendapatkan barang yang berkualitas dan bisa dipakai dalam jangka waktu yang panjang. Alasan membeli barang bekas salah satunya memang karena harganya yang lebih terjangkau. 

 

Kualitas dari second hand tidak melulu jelek, tapi cobalah untuk teliti dalam membeli barang bekas. Pilihlah barang yang masih berfungsi dengan baik, performa bagus dan tahan lama. 

 

5. Beli sesuai kebutuhan 

 

Belilah sesuatu yang dibutuhkan bukan yang diinginkan. Kebutuhan hidup mencakup tiga hal, yakni kebutuhan primer, tersier, dan sekunder. Kebutuhan primer merupakan kebutuhan yang wajib dimiliki seseorang seperti pakaian, makanan dan tempat tinggal. Tetapi makanan dan pakaian mahal bukanlah kebutuhan. Makanan yang dibutuhkan adalah makanan yang memiliki gizi dan protein. 

 

Adapun kebutuhan sekunder seperti pendidikan maupun peralatan rumah tangga. Pendidikan tentu hal yang sangat penting, cara mensiasatinya adalah dengan mendapatkan beasiswa. Untuk peralatan rumah tangga bisa memanfaatkan peralatan yang memang urgent digunakan. 

 

Terakhir adalah kebutuhan tersier yang sebenarnya tidak berpengaruh secara langsung ke hidup. Artinya tidak memilikinya pun tidak menjadi masalah. Kebutuhan tersier ini bisa anda penuhi jika anda memiliki uang dua kali lipat dari apa yang ada beli untuk kebutuhan tersier.