4 Langkah Mengatasi Anak Yang Tidak Mau Makan

- Adobe Stock
Cerita Kita –roblem yang sering dihadapi orang tua saat mengasuh anak adalah ketika si kecil susah atau bahkan tidak mau makan. Padahal tubuh mereka membutuhkan gizi dan nutrisi yang cukup untuk mendukung pertumbuhannya.
Anak yang melakukan GTM (Gerakan Tutup Mulut) membuat orang tua cemas dan harus bersabar menghadapi si kecil. Apalagi kalau berat badannya semakin turun sebab nafsu makan anak yang berkurang.
Asupan gizi yang tidak tercukupi dapat mengganggu tumbuh kembang pada anak. Buruknya bisa menyebabkan dampak serius, seperti Stunting. Untuk itu diperlukan strategi yang tepat bagi orang tua untuk membuat si kecil bisa kembali lahap saat makan.
Ketahui Faktor Anak Susah Makan Dan Cara Mengatasinya
Keinginan anak memang susah diprediksi termasuk dalam hal makan. Faktornya pun beragam mulai dari kondisi kesehatannya yang mungkin sedang sakit, bisa juga karena asing dengan rasa makanan yang diberikan.
1. Sesuaikan Porsi Makan Anak
Anak gemar makan
- raisingchildren.net
Ketika memberi makan pada si kecil, utamakan kualitas dibanding kuantitas. Berikan porsi yang cukup namun nilai gizinya lebih besar, memiliki kalori dan nutrisi yang tinggi meskipun ukurannya sedikit. Sebab ketika anak GTM ia cenderung tidak mau menghabiskan makanannya.
Orang tua bisa menambahkan menu protein hewani seperti daging, ikan atau protein nabati misalnya tempe dan tahu. Jadi meskipun si kecil makan sedikit tetapi gizi dan nutrisimya tetap terpenuhi.
2. Sajikan Makanan Dalam Bentuk Yang Variatif