Semangat Berbagi Idul Adha, Salurkan Kurban dari Masjid hingga Pesantren

Dok. Istimewa
Sumber :

Jakarta – Idul Adha senantiasa menjadi momentum istimewa untuk menumbuhkan semangat berbagi dan peduli kepada sesama. Berbagi di saat Idul Adha bukan hanya tentang memberi, tetapi tentang menghadirkan kebahagiaan dan harapan bagi mereka yang membutuhkan. Semangat berbagi dan kepedulian terhadap sesama inilah yang ingin ditularkan Le Minerale.

Hari Raya Idul Adha: Ibadah yang Mencerminkan Ketundukan Nabi Ibrahim

Sebagai produk asli milik Indonesia, Le Minerale berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Di momen Idul Adha kali ini, Le Minerale kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menyalurkan hewan kurban ke berbagai pihak, mulai dari masjid hingga pesantren. Penyaluran hewan kurban dilaksanakan ke lembaga keagamaan strategis. Salah satunya, Masjid Istiqlal yang sudah menganggap Le Minerale sebagai bagian dari keluarga Masjid Istiqlal, yakni menjadi satu dengan pengurus dan umat.

Pahala Berlimpah di Bulan Dzulhijjah, Jangan Lewatkan Sejumlah Amalan Ini!

H. Abu Hurairah Abdul Salam, Kepala Bidang Sosial & Pemberdayaan Umat BPMI/ Ketua Panitia Pelaksanaan Idul Adha Masjid Istiqlal menyampaikan, “Kontribusi yang diberikan oleh Le Minerale dalam mendukung Hari Raya Idul Adha 1446 H antara lain penyediaan hewan kurban sapi berkualitas, pelaksanaan pemotongan hewan kurban, hingga pemberian santunan kepada 2.000 anak yatim berupa produk air mineral," kata dia.

Proses penyaluran daging kurban pun telah dilakukan secara terstruktur dan transparan untuk memastikan manfaat dapat dirasakan masyarakat yang membutuhkan. Daging kurban dari sapi yang disumbangkan Le Minerale dibagi secara merata kepada fakir miskin, anak yatim, dan masyarakat prasejahtera di sekitar Masjid Istiqlal serta wilayah Jakarta Pusat.

Kegiatan Ramadan di Masjid Al-Khairiyah PIK 2 Jadi Ajang Bangun Kebersamaan dan Berbagi Kebaikan

"Kami menerapkan sistem pendataan yang akurat untuk memastikan tidak ada yang terlewat dan tidak ada yang mendapat bantuan ganda. Transparansi ini penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat," ungkap Abu.

Tak sampai di situ, semangat berbagi ini juga mengalir ke Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta hingga ke Pondok Pesantren Wathoniyah Pusat. 

Halaman Selanjutnya
img_title