AS Desak Israel dan Suriah Tarik Pasukan dari Suwayda demi Stabilitas Regional
Kamis, 17 Juli 2025 - 18:50 WIB
Sumber :
Washington - Amerika Serikat (AS) mendesak Israel dan Suriah untuk menarik pasukan masing-masing dari wilayah selatan Suriah. Desakan itu menyusul konflik yang berlangsung selama beberapa hari di wilayah Suwayda. AS ingin melihat konflik di Suwayda segera berakhir.
“Kekerasan yang terjadi segera dihentikan, serta penarikan pasukan Israel dan pemerintah Suriah dari wilayah tersebut,” kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Tammy Bruce dikutip dari Anadolu, Kamis, 17 Juli 2025.
Pun, saat ditanya apakah AS meminta Israel menghentikan serangannya, Bruce tak menjawab secara gamblang.
Baca Juga :
Tarif Trump Turun jadi 19 Persen, Analis: Market Merespons Positif, Menguntungkan Posisi RI
“Kami mendesak pemerintah Suriah agar menarik militer mereka guna memberi ruang bagi semua pihak untuk menurunkan ketegangan dan mencari jalan keluar,” ujar Bruce.
“Itulah tujuan utama kami, mengingat situasi yang berkembang,” lanjut Bruce.
Sebelumnya, bentrokan pecah di wilayah selatan Suriah antara milisi Druze dan kelompok Badui di Suwayda. Israel juga melancarkan serangan udara ke Suriah pada Selasa. Ia mengklaim tindakan tersebut untuk melindungi komunitas Druze.
“Kami memahami bahwa pasukan Israel turun tangan untuk melindungi warga Druze. Hal ini dapat kami konfirmasi,” kata Bruce.
Halaman Selanjutnya
Selain menyerang aset militer di wilayah selatan Suriah, militer udara Israel juga menargetkan fasilitas Kementerian Pertahanan Suriah. Selain itu, kawasan di sekitar istana kepresidenan di ibu kota Damaskus juga disasar.
