HSI Apresiasi Ketulusan dan Kejujuran Presiden Prabowo
"Kasus-kasus besar yang telah terungkap dalam 150 hari pertama ini adalah bukti nyata bahwa kita sedang berada di jalur yang benar. Dari kasus mafia migas, kartel judi online, kartel narkotika, hingga kartel sawit yang merugikan negara dan para petani kecil, semua ini harus diberantas tanpa kompromi. Presiden telah menunjukkan tekadnya, dan kini giliran rakyat untuk bersama-sama mengawal agar keadilan benar-benar ditegakkan," tegasnya.
Terkait dengan penempatan pensiunan TNI di sektor sipil, Rasminto menyebutkan bahwa hal ini seharusnya tidak menjadi perdebatan berkepanjangan.
"Ketika seseorang telah pensiun dari TNI, mereka adalah warga sipil yang memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam membangun bangsa. Selama mereka memiliki kompetensi dan integritas, mengapa kita harus mempersoalkan? Yang lebih penting adalah memastikan mereka bekerja demi kepentingan rakyat, bukan kepentingan kelompok tertentu," jelasnya.
Dalam menghadapi tantangan ekonomi global, termasuk kebijakan tarif Presiden Trump dan kritik terhadap kebijakan DHE Indonesia, Rasminto melihat bahwa langkah yang diambil Presiden Prabowo sudah tepat.
"Negosiasi dan diplomasi yang dilakukan bukan hanya demi kepentingan pemerintah, tetapi demi jutaan pekerja di sektor padat karya yang terdampak. Pendekatan yang dilakukan melalui koordinasi ASEAN serta perundingan langsung menunjukkan bahwa kita tidak tinggal diam menghadapi tekanan internasional," tambahnya.
Rasminto berharap, publik tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga ikut mendukung upaya pemerintah dalam membangun bangsa.
"Perjuangan Presiden Prabowo bukan perjuangan seorang diri. Ini adalah perjuangan kita semua. Kita harus mendukung berbagai langkah berani untuk memberantas kartel yang merugikan rakyat, memastikan keterbukaan dalam pemerintahan, serta membangun kemandirian ekonomi yang sesungguhnya. Jika kita bersatu, tidak ada kekuatan yang bisa menghalangi Indonesia untuk menjadi bangsa yang besar dan berdaulat," pungkasnya.