Temui Menkop Budi Arie, Menteri Riefky: Kami Ingin Mengakselerasi Peran Ekonomi Kreatif

MenEkraf/KaBekraf Teuku Riefky Harsya (kiri).
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya bertemu dengan Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi. Ada beberapa agenda yang dibahas dua menteri itu yang salah satunya potensi kolaborasi lintas kementerian dalam rangka menciptakan lapangan kerja

Dnagroup Gelar Buka Puasa Bersama, Kukuhkan Kebersamaan dan Bangun Kolaborasi Tim

Riefky mengatakan bersama Budi Arie juga membahas peluang kerja sama pengembangan sektor ekonomi kreatif berbasis koperasi.

“Kami ingin mengakselerasi peran ekonomi kreatif sebagai new engine of growth dan memastikan sektor ini tidak tertinggal. Bappenas menetapkan target untuk menciptakan 27 juta lapangan kerja ekraf dan dibutuhkan kolaborasi untuk bisa mencapainya,” kata Teuku Riefky di Kemenkop pada Rabu, 16 April 2025.

Kemendes dan GP Ansor Akan Berkolaborasi Bangun Desa

Riefky menambahkan, kunjungannya ke Kemenkop juga sejalan dengan program prioritas pemerintah dalam mendukung ASTA EKRAF. Kata dia, salah satu ASTA EKRAF berfokus pada penciptaan lapangan kerja berkualitas.

Pun, dalam pertemuan itu, Menteri Riefky dan Menkop Budi Arie juga turut membahas sejumlah inisiatif strategis. Hal itu termasuk pendampingan dan kolaborasi dalam pembentukan koperasi subsektor ekraf, fasilitasi pembiayaan melalui skema Dana Bergulir Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB), hingga pengembangan infrastruktur ruang kreatif berbasis koperasi. 

Komisi VI Apresiasi Kementerian BUMN Efisiensi Anggaran Dengan Memotong Fasilitas Pimpinan

 

Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya (kiri).

Photo :
  • Istimewa

 

Selain itu, mereka juga membahas peluang kerja sama pelatihan dan pendampingan usaha, termasuk pelatihan manajemen, digital marketing, legalitas usaha (NIB, sertifikasi halal, dan HKI), dan penyusunan proposal bisnis. 

Lebih lanjut, Riefky menuturkan pentingnya koperasi sebagai agregator pembiayaan pelaku ekraf, khususnya melalui fasilitasi dana bergulir LPDB. Sedangkan di sisi promosi, ia menekankan, kolaborasi ini diharapkan membuka jalan bagi pelaku ekraf untuk lebih aktif dalam berbagai pameran nasional maupun internasional.

Sementara, Menkop Budi Arie merespons baik inisiatif kolaborasi ini. Dia mengungkapkan saat ini terdapat lebih dari 130 ribu koperasi di seluruh Indonesia termasuk koperasi sektor fesyen, kriya, film, makanan, dan musik yang relevan dengan subsektor ekraf. 

Ia menyampaikan pemerintah sendiri mendorong penguatan koperasi ekraf sebagai pusat produksi dan distribusi terpadu, serta pengembangan desa kreatif melalui penyediaan infrastruktur pendukung berbasis koperasi.

“Kami melihat koperasi sebagai bentuk kerja sama yang kuat. Setiap produk pasti melibatkan banyak orang, dan koperasi hadir untuk menyatukan kekuatan itu,” ujar Menkop Budi Arie.