Gagal Adu Domba Jokowi-Prabowo, Pengamat Sebut Kini Serangan Beralih ke Gibran

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming raka
Sumber :

Surokim menganggap ini sebagai bagian dari ujian kepemimpinan Gibran sebagai anak muda yang terjun ke dunia politik setelah terpilih menjadi orang nomor dua di Indonesia. Bahkan, ke depan dia memprediksi tantangan yang dihadapi Gibran akan terus meningkat.

Cerita Tim Dapur Uji Coba Makan Bergizi Prabowo: Saya Bayangkan Masak untuk Anak-Cucu Sendiri

“Namun, sepanjang Pak Jokowi masih bisa membangun komunikasi intens dengan Pak Prabowo, rasanya Mas Gibran masih akan bisa aman dan tak terbenturkan langsung dengan Pak Prabowo,” kata Surokim.

Lebih lanjut, Surokim mengatakan serangan terhadap Gibran yang tiada henti akan membentuk kedewasaan politik sehingga ke depan ia tampil sebagai politisi muda yang tangguh.

Menkeu: Program Makan Bergizi Prabowo akan Berikan Efek Ekonomi Berganda

Untuk itu, Surokim menyarankan agar Gibran lebih banyak belajar dalam menyikapi siasat adu domba, khususnya di media sosial yang masif dilakukan oleh pihak yang ingin menggoyang keharmonisan pemerintahan Prabowo–Gibran.

Gibran, lanjut Surokim, harus menjadi contoh yang mampu menginspirasi anak muda Indonesia, dengan terus berdiri kokoh sebagai pemimpin meskipun kerap diterpa fitnah.

Kepala Dapur Jamin Higienitas Makanan dalam Program Makan Bergizi Prabowo

“Menurut hemat saya, harus dihadapi dengan kekuatan sendiri di dunia maya agar Mas Gibran tidak menjadi bulan-bulanan isu hoaks yang diarahkan langsung. Ini, saya pikir, juga menjadi tantangan wapres baru,” katanya.

Sebagai politisi muda yang masuk dalam "hutan rimba" politik, Surokim menyarankan agar Gibran memiliki pertahanan diri yang kuat dan strategi jitu untuk menghadapi atau membuat kontra-narasi dari konten yang dibuat oleh aktor penyebar disinformasi, fitnah, maupun hoaks di media sosial.

Halaman Selanjutnya
img_title