Malas Olahraga ? Terapkan Cara ini Agar Tubuh Tetap Sehat
- iStock
Cerita Kita –Olahraga menjadi salah satu cara untuk memelihara fungsi organ maupun meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh. Aktivitas fisik yang satu ini membutuhkan pergerakan aktif seluruh tubuh. Namun seringkali kegiatan fisik ini terabaikan oleh banyak orang entah karena malas atau karena memang tidak punya waktu untuk melakukannya.
Tapi tenang saja, meskipun jarang berolahraga ada beberapa cara atau kebiasaan yang bisa kalian terapkan agar tetap sehat dan bugar.
1.Jam Tidur Teratur
Meskipun Tidur sering dianggap sebagai kegiatan yang tidak produktif, tetapi tidur dengan porsi yang cukup bisa memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Dengan pola tidur yang baik dapat mudah terhindar dari beberapa penyakit seperti Stres, diabetes, hingga penyakit jantung. Sehingga penting bagi kita untuk mengatur jam tidur agar tidak kurang maupun berlebih.
Jam tidur yang berkualitas tentu menyesuaikan dengan usia. Untuk usia 12-18 tahun atau masa transisi remaja membutuhkan jam tidur yang sehat yakni 8 hingga 9 jam. Sementara untuk Usia 18-40 tahun dimana memasuki fase dewasa membutuhkan waktu tidur 7-8 jam dalam 1 hari.
2. Menjaga Pola Makan
Makanan Sehat
- Unplash
Pola makan yang sehat dilakukan dengan menjaga mengkonsumsi makanan sesuai dengan kebutuhan gizi harian. Asupan gizi dan kalori yang dibutuhkan oleh setiap orang cenderung bervariasi, tergantung gender, usia, gaya hidup, kegiatan fisik, lingkungan, dan sebagainya.
Akan tetapi, pada dasarnya jumlah asupan kalori seseorang harus disesuaikan dengan energi yang dikeluarkan oleh tubuh. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga asupan gizi seimbang. Seperti salah satunya menerapkan disiplin makan makanan yang sehat, membatasi makan malam, yaitu tidak mengonsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat di atas pukul 18.00. Jika memang terpaksa harus mengonsumsi karbohidrat saat makan malam, berilah jeda setidaknya 3 jam sebelum tidur.
3. Rutin Berjemur
Ada banyak manfaat dari berjemur di bawah sinar matahari. Tidak hanya baik untuk tulang, tetapi juga mampu menurunkan tekanan darah, meningkatkan fungsi otakmeredakan depresi ringan, serta disinyalir dapat menyembuhkan beberapa gangguan kulit.
Sebab, dari penelitian yang yang pernah dilakukan menunjukkan ada korelasi antara antara kepadatan tulang dan vitamin D3. Vitamin D3 sendiri merupakan vitamin yang larut dalam lemak yang terbentuk selama proses pembuatan Vitamin D ketika sinar matahari mengenai kulit. Dimana proses tersebut juga mengatur penyerapan kalsium.
Berjemur
- Paul Bradbury/Getty Images/Caiaimage
Terlebih tingkat vitamin D3 yang lebih rendah dalam darah dikorelasikan dengan tingkat yang lebih tinggi dari semua jenis patah tulang. Inilah sebabnya mengapa paparan sinar matahari sangat penting untuk kesehatan tulang pada orang dewasa yang lebih tua.
4. Banyak minum Air putih
Terdapat berbagai macam minuman yang dapat dikonsumsi tidak hanya menghilangkan dahaga tetapi juga mampu mencukupi asupan cairan. Tentu saja dari ragam minuman yang paling baik dikonsumsi adalah air putih. Sebab kandungan yang ada dalam air putih bebas kalori dan gula.
Minum air putih
- medicalnewstoday.com/
Untuk kebutuhan cairan tubuh, disarankan untuk mengonsumsi air putih sebanyak 8 gelas atau setara dengan 2 liter setiap harinya. Sedangkan untuk wanita hamil disarankan untuk mengonsumsi air putih setidaknya 2,5 liter per hari dan wanita menyusui 3 liter per hari.
Terlebih ada beberapa kondisi dimana sangat dianjurkan untuk mengonsumsi air putih lebih banyak, seperti setelah berolahraga, saat cuaca panas, atau ketika mengalami demam, diare, dan muntah-muntah.
5. Makan Makanan Sehat Bergizi Seimbang
Asupan nutrisi untuk tubuh bisa didapat dari beragam jenis makanan sehat. Ada beberapa makanan sehat yang bisa anda pilih seperti Sayur-sayuran : Brokoli, Kale, Sayuran Berdaun Hijau. Anda juga bisa mengkonsumsi Buah-buahan Apel, Jeruk, Alpukat, Pisang, Buah-buahan berry baik itu blueberry ataupun strawberry.
Daging dan Telur tentu saja masuk dalam daftar menu yang sehat. Selain itu Kacang-Kacangan dan Biji-Bijian, Ikan dan Makanan Laut Lainnya dan Susu.
6. Kurangi Gula
Mengurangi asupan gula bagi sebagian orang bisa jadi sulit untuk dilakukan. Terlebih lagi, gula sudah menjadi bagian dari makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari. Namun, mengonsumsi gula secara berlebihan dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan. Salah satunya adalah meningkatnya risiko seseorang untuk terkena diabetes.
Oleh sebab itu, ada baiknya untuk membatasi asupan gula setiap harinya agar dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan. Salah satunya adalah manfaat bagi kesehatan kulit.
Mengurangi asupan gula dapat memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan. Misalnya seperti menurunnya risiko penyakit diabetes hingga penyakit jantung.
7. Mengelola Stres Dengan Baik
Stres dapat terjadi ketika seorang individu yang harus memenuhi tuntutan diluar batas kemampuan yang ia miliku untuk menyesuaikan diri sehingga ada kesenjangan antara kemampuan dengan tuntutan. Setiap orang mmiliki tingkat stres yang berbeda tergantung dari penilaian kognitifnya.
Manage Stress
- siraanamwong/Getty Images/iStockphoto
Terdapat beberapa kegiatan yang bisa mengurangi atau mengelola stres antara lain : be positive thinking dan belajar mengolah mindset yang baik, Fokus terhadap prioritas saat ini, lakukan meditasi atau bisa juga dengan ibadah maupun relaksasi, lakukan hobi yang disenangi, serta jalankan pola hidup yang sehat.
8. Menghindari Kebiasaan Buruk
Secara universal, kebiasaan buruk merupakan habit yang mengakibatkan dampak buruk baik bagi individe itu sendiri maupun ke orang disekitarnya.Kebiasaan buruk disini seperti pola makan yang berantakan, suka begadang, bermain game atau komputer tanpa batas, hingga merokok dapat mengganggu kesehatan seseorang.
Mulailah melakukan kebiasaan-kebiasaan baik seperti mengontrol jam makan dan jam tidur, berhenti merokok, hindari bermain game atau bermain gadget terlalu sering dan menggantinya dengan membaca buku, atau bisa juga sekedar berjalan-jalan di sekitar rumah anda untuk menyapa tetangga. Jika kebiasaan buruk tersebut dipengaruhi oleh lingkungan, maka keluarlah dar lingkungan tersebut dan cari lingkungan baru yang lebih sehat.
