Forum Indonesia Emas Kolaborasi dengan SMK Pembangunan Jaya Edukasi Pelajar Bahaya Narkoba
“Narkoba menyebabkan gangguan mental seperti kecemasan dan depresi, mengurangi daya pikir dan konsentrasi, meningkatkan risiko hubungan sosial yang merugikan, serta penurunan performa akademik dan peluang untuk meraih cita-cita,” ucap Fathinnudin.
Sebagai narasumber terakhir, Muhammad Sulthan Amani, menekankan pentingnya peran generasi muda dalam mencegah narkoba di era digital saat ini. Pasalnya, masa depan dan cita-cita bangsa ada di tangan anak muda sehingga jangan sampai terjebak dalam pergaulan bebas yang merugikan. Terlebih, penyalahgunaan narkoba memiliki efek buruk bagi tubuh.
“668 pelajar dan mahasiswa terjerat kasus narkoba pada periode Januari-September 2024 berdasarkan data dari kepolisian, dan jumlah itu terbanyak dibanding profesi lainnya. Perkembangan teknologi khususnya sosial media menjadi salah satu faktor meluasnya peredaran narkoba di indonesia. Para pelajar harus perbanyak konten yang membuka pengetahuan, serta membatasi penggunaan media sosial dan mengalihkannya kepada hal-hal yang produktif dan positif seperti kegiatan ekstra kurikuler di sekolah,” pungkasnya.
Kegiatan seminar ditutup oleh Deklarasi Generasi Emas Menolak Narkoba SMK Pembangunan Jaya - YAKAPI Jakarta, sebagai berikut:
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, pada hari Senin, tanggal 10 Februari 2025, kami menyatakan bahwa:
1) Kami Guru dan Pelajar SMK Pembangunan Jaya - YAKAPI Jakarta menjunjung tinggi nilai-nilai ideologi Pancasila dan mendukung Kebijakan Visi dan Misi Pemerintah Menolak Narkoba.
2) Kami Guru dan Pelajar SMK Pembangunan Jaya - YAKAPI Jakarta menolak dengan keras segala bentuk tindak peredaran dan penggunaan narkoba di lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.