Warganet Geram, Desak Satgas Anti-Premanisme Tindak Tegas Ormas Palang Jalan di Deltamas
Bekasi – Aksi pemalangan jalan oleh organisasi masyarakat (ormas) di kawasan Zona Eropa Boulevard, Deltamas, Cikarang Pusat, menuai protes keras dari warga dan pelaku usaha. Tak hanya merugikan secara ekonomi, aksi tersebut juga menyulut kemarahan warganet yang mendesak aparat penegak hukum, khususnya Satgas Anti-Premanisme, untuk bertindak tegas.
Agung, warga Desa Pasirranji, mengungkapkan kekesalannya atas dampak pemblokiran jalan tersebut terhadap aktivitas masyarakat. Menurutnya, sejumlah pedagang mengalami penurunan omzet akibat perubahan arus lalu lintas yang menyebabkan konsumen berpindah ke kawasan lain.
“Teman-teman saya yang berdagang di sini biasanya dapat pelanggan dari kawasan. Sekarang mereka lewat jalan depan AEON, di sana banyak tempat makan lain. Omzet turun, jelas terganggu. Harapannya ini cepat selesai,” ujarnya, Jumat (16/5).
Agung menambahkan, pemalangan tersebut dilakukan oleh kelompok ormas, yang terlihat dari bendera-bendera yang dipasang di lokasi. Ia berharap konflik antara pihak pengembang dan ahli waris dapat segera diselesaikan tanpa mengorbankan kenyamanan warga.
“Setiap hari saya lewat situ, kelihatan jelas bendera ormas. Kami cuma ingin masalah ini cepat selesai,” tambahnya.
Aksi tersebut menjadi viral di media sosial usai video pemalangan diunggah akun Instagram @jabodetabek24info. Kolom komentar pun dibanjiri kemarahan publik yang meminta tindakan tegas dari pemerintah dan aparat keamanan.
“Seharusnya TNI Polri bertindak tegas ke ormas yang ganggu investor. Tegas dan berani!” tulis akun @dada.xxx.