Ramadhan Bukannya Ngaji, 2 Sejoli di Pacitan Ini Malah Mesum di Hutan Siang-siang

Sejoli di Pacitan Berbuat Mesum saat Ramadhan
Sumber :
  • VIVA/ tvOne

Cerita KitaRamadhan mestinya dimanfaatkan untuk mencari pahala, mendekatkan diri dengan Allah SWT. Tapi kebalikan, 2 sejoli pasangan kekasih di Pacitan Jawa Timur, malah asyik berbuat mesum, siang-siang lagi.

Forum Indonesia Emas Berkolaborasi dengan SMK Pembangunan Jaya Edukasi Pelajar Bahaya Judi Online

 

Video mesum sejoli yang masih pelajar di SMA ternama di Kota Pacitan, viral di media sosial atau medsos, Video berdurasi 1 menit 19 detik. Mereka beradegan layaknya suami istri, siang-siang saat puasa Ramadhan.

Demi Generasi Emas 2045, SPSL Kenalkan Bidang Kepelabuhanan dan Logistik ke Pelajar SMA

 

Dikutip dari VIVA, seorang pelajar sekolah yakni IW, menceritakan awal mula video mesum itu beredar. Dari WAG lalu menyebar luas hingga ke platform media sosial.

Gagal Adu Domba Jokowi-Prabowo, Pengamat Sebut Kini Serangan Beralih ke Gibran

 

"Awalnya ramai jadi perbincangan di WA. Penasaran dan ada teman yang punya lalu kita melihat. Adegan mesum itu dilakukan di hutan," katanya.

 

Lokasi mesum sejoli diduga di salah satu hutan yang berada di Desa Ketrowinojoyo, Kecamatan Kebonagung. Kedua pasangan itu seolah tidak menghiraukan bulan puasa, yang salah satunya adalah mengharamkan perbuatan demikian apalagi mereka bukan suami istri yang sah.

 

"Masih bulan puasa, mana siang hari pas orang lain sedang menjalankan ibadah puasa,” kata Sudarno warga setempat.

 

Keluarga korban sudah berkoordinasi dengan penyidik Unit PPA Sat Reskrim Polres Pacitan. Tapi polisi juga masih akan menyelidiki video viral itu hingga bisa tersebar.

 

Apalagi perbuatan cabul itu dilakukan anak yang masih berstatus pelajar. Meski demikian, kepolisian tetap akan melakukan penyelidikan.

 

Kabarnya, perempuan dalam video tersebut adalah seorang yang punya prestasi terutama bola voli. Dia disebut kerap ikut dalam kejuaraan voli di Kabupaten Pacitan.

 

Dugaan juga mencuat kalau rekaman video itu dilakukan bersama dengan temak dekatnya dari sekolah yang sama. Untuk itu, polisi masih melakukan penelusuran.