Fakta atau Mitos Ibu Hamil Tidak Boleh Makan Kepiting? Ini Dia Jawabannya

Cerita Kita – Bagi seorang calon ibu mengkonsumsi makanan dan minuman sehat adalah suatu hal yang dibutuhkan. Apalagi jika menginjak trisemester pertama, kehamilan  pada masa ini biasanya adalah saat-saat yang rentan.

Oleh sebab itu mulai dari konsumsi makanan, aktivitas, hingga pola istirahat harus sangat diperhatikan agar nantinya ibu dan janin tetap sehat. Pemilihan asupan makanan juga tidak boleh sembarangan, sehingga perlu diperhatikan dan dipastikan apakah makanan tersebut sehat bagi ibu hamil. 

Selain itu tujuannya adalah agar bayi yang dikandung mendapatkan sumber makanan yang sehat. Asupan makanan yang ideal bagi ibu hamil bukanlah beradasarkan dari jumlah porsi namun jumlah kandungannya. 

Makanan ibu hamil harus mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk perkembangan janin yang ada dalam kandungan. Lalu makanan sehat apa saja yang diperuntukkan bagi ibu hamil?

Mengutip dari Hidup Sehat tvOne pada 24 November 2022, ada beberapa fakta dan mitos tentang makanan dan minuman ibu hamil. 

1. Air Kelapa



Air kelapa

Photo :

• Unsplash / Towfiqu barbhuiya

Air kelapa konon baik untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Mengapa demikian? 

Hal ini dikarenakan dalam air kelapa mengandung asam folat dan berbagai macam vitamin, baik vitamin C, vitamin E, vitamin B, dan berbagai macam mineral. Namun penting diingat bahwa ibu hamil juga perlu tambahan nutrisi yang lain. 

2. Kepiting



Kepiting

Photo :

• Pexels.com / ROMAN ODINTSOV

Konon katanya ibu hamil tidak boleh mengkonsumsi kepiting loh. Apakah fakta atau mitos ya?

dr. Verawati Soedarma, Sp.GK selaku Spesialis Gizi Klinik menyebut bahwa hal itu adalah mitos belaka. Justru ibu hamil sangat perlu mengkonsumsi kepiting karena di dalam kepiting terdapat kandungan protein yang cukup tinggi saat mengkonsumsi satu porsi kepiting. 

Satu porsi kepiting yang dimaksud adalah sebanyak 15 gram. Seperti diketahui, konsumsi protein sangat penting untuk menjaga kandungan tetap sehat dan terpelihara dengan baik. 

Selain itu, kandungan B12 atau B9 atau asam folat yang cukup tinggi pada kepiting akan menjaga dan mencegah terjadinya anemia pada ibu hamil dan hal lainnya yang sering kali ditemukan saat hamil muda. 

Akan tetapi perlu hati-hati ketika mengkonsumsi kepiting, penambahan pada garam akan meningkatkan kandungan natrium pada kepiting. Sehingga dikhawatirkan kandungan natrium yang terlalu tinggi bisa membuat ibu hamil rawan mengalami tekanan darah tinggi, dan nanti akan terjadi penimbunan cairan seperti bengkak pada kaki.

Maka dari itu konsumsi kepiting pada ibu hamil tidak boleh terlalu sering maupun terlalu berlebihan. 

3. Ikan Bandeng



Ilustrasi ikan bandeng

Photo :

• Freepik / timolina

Ikan bandeng merupakan salah satu jenis ikan yang terkenal di kalangan masyarakat. Diolah dengan cara dipresto adalah cara yang kerap dipakai agar mudah dalam mengkonsumsinya. 

Namun tak jarang juga ada yang mengkonsumsi ikan bandeng dengan cara digoreng untuk mendapatkan rasa gurih dan renyah. Tetapi konon kandungan nutrisi pada ikan bandeng akan rusak apabila digoreng. Fakta atau mitos ya?

Ternyata itu mitos loh. Dalam pengolahan ikan bandeng yang digoreng memang akan mengurangi nutrisi atau tidak hilang sama sekali. Ditambah jika ikan bandeng digoreng akan menambah penumpukan asam lemak jenuh. 

Pada ibu hamil, konsumsi ikan bandeng akan memberi dampak yang baik. Karena ikan bandeng mempunyai folat, zat besi, dan omega 3 yang dibutuhkan untuk pertumbuhan otak sekaligus jantung. 

Demikian beberapa fakta dan mitos makanan ibu hamil, semoga bisa menjadi referensi untuk anda yang saat ini tengah hamil.