Viral Anggota Ormas Mabuk Keroyok Satpam, Kantor Leasing Diobrak-abrik
- tangkapan layar
Cerita Kita – Sejumlah anggota organisasi masyarakat (ormas) merangsek masuk ke dalam kantor kantor pembiayaan atau leasing yang berlokasi di Kompleks Plaza Asia, di Jalan HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya, Selasa, 26 Maret 2024. Aksi mereka terekam kamera CCTV yang kemudian viral di media sosial.
Oknum ormas berseragam oranye-hitam bikin onar di dalam kantor leasing. Mereka menendang customer, mengobrak-abrik dokumen hingga melempar kursi.
Satpam yang hendak melerai tindakan tersebut, justru menjadi sasaran pengeroyokan. Satpam tersebut dipukuli oleh anggota ormas tersebut hingga terjadi keributan.
"Tadi mereka tiba-tiba datang mengamuk, ada banyak yang masuk. Saya kan reflek membela diri memegang pentungan, kemudian mereka mengeroyok saya. Yang kerasa ada delapan kali pukulan, bisa dilihat di CCTV juga," kata Muhammad Rizki Herlambang, satpam leasing saat melakukan pelaporan di Polres Tasikmalaya Kota, Selasa malam, dilansir VIVA
Menurut Rizki, beberapa anggota ormas yang melakukan penyerangan tersebut dalam kondisi mabuk. Pasalnya, dari mulut mereka tercium bau alkohol.
Tanpa basa basi, para pelaku langsung masuk ke dalam kantor dan membuat kerusuhan. Polisi yang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pun menemukan sejumlah botol bekas minuman keras (miras) di lokasi.
"Tadi mereka sambil mabuk, datang ke kantor tiba-tiba membuat rusuh. Jadi tidak ada basa basi, mereka langsung ngamuk," ucapnya.
13 Orang Ditangkap
Pascakejadian, petugas kepolisian dari Polsek Cihideung dan Polres Tasikmalaya Kota langsung mendatangi lokasi. Polisi langsung menangkap sejumlah anggota ormas yang diduga pelaku pengeroyokan.
Beberapa anggota ormas ada yang berupaya melarikan diri, namun berhasil dikejar unit Resmob yang mengenakan pakaian preman dan membawanya ke Mapolres Tasikmalaya Kota.
"Iya benar tadi ada kejadian kerusuhan di kantor ACC Plaza Asia. Kami tadi melakukan pengamanan dan olah TKP. Beberapa dari mereka ada yang sempat hendak melarikan diri, tapi berhasil diamankan," kata Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Jajang Kurniawan.
Akibat insiden tersebut, 13 anggota ormas harus berurusan dengan pihak kepolisian. Mereka pun digelandang ke Mapolres Tasikmalaya Kota guna pemeriksaan lebih lanjut.
"Alhamdulillah kami sudah amankan tiga belas orang, saat ini masih diperiksa," ujar Jajang.
Hingga kini, belum diketahui pasti penyebab datangnya anggota ormas asal Ciamis itu ke kantor pembiayaan tersebut. Pasalnya, pihak leasing belum berkenan dilakukan wawancara hingga Selasa malam.