Yuk Kenalan Dengan 4 Makanan Teraneh di Indonesia, Berani Coba?

Dadiah
Sumber :
  • @candrapitok/Instagram

Cerita Kita –Terdiri dari berbagi suku, budaya dan adat yang masih lestari hingga hari ini. Indonesia merupakan negara dengan multikultural, berbeda beda tapi tetap satu jua.

Mufti Arab Saudi: Zakat Fitrah dengan Beras Lebih Utama, Sesuai Sunah Nabi

 

Itulah semboyam yang dilekatkan oleh nenek moyang pendiri bangsa untuk menyayukan beragam suku, adat dan budaya yang ada di Indonesia.

Bastadom Khas Garut: Sajian Ikonik yang Menggoyang Lidah

 

Disetiap suku bangsa tersebut biasanya memiliki adat istiadat yang berbeda dengan daerah lainnya, bahkan setidaknya memilik satu makanan khas yang cenderung unik.

Buat Camilan Simpel Bakso Goreng Anti Gagal Cuma 3 Bahan, Cocok Jadi Ide Jualan Modal Kecil

 

bahkan beberapa diantaranya dianggap aneh karena dibuat menggunakan bahan-bahan tak lazim dan menjijikan untuk dinikmati.

 

Meskipun terbilang aneh, tak jarang juga terdengar menjijikan terkadang masyarakat menyukai makanan tersebut. 

 

Berikut ini ceritakita menemukan beberapa kuliner teraneh di Indonesia yang sangat diminati masyarakat.

 

1.Kawok – Tomohon, Sulawesi Utara

Kawok merupakan kuliner aneh dan ekstrem yang berasal dari Kota Tomohon di Sulawesi Utara. Kawok dibuat dari tikus hutan khusus yang dipanggang kemudian disajikan bersama bumbu spesial dan mentega.

Selain tikus hutan, kawok juga bisa dibuat dari anjing, kucing, kelelawar, dan ular. Kawok banyak dijual di pasar-pasar tradisional di Kota Tomohon.

 

2.Dadiah – Bukittinggi, Sumatera Barat

Dadiah merupakan salah satu kuliner yang cukup aneh karena dibuat dari susu kerbau yang difermentasikan dalam bambu agar terkoagulasi sehingga teksturnya mengental seperti yoghurt. 

Dadiah biasanya disajikan bersama jeruk nipis dan disantap untuk sarapan. Dadiah memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi dan kaya akan bakteri baik yang dapat memperlancar saluran pencernaan.

3.Paniki Santan – Manado, Sulawesi Utara

Paniki Santan merupakan kuliner berasal dari Kota Manado di Sulawesi Utara. Paniki Santan dibuat dari daging kelelawar pemakan buah yang berukuran yang lebih besar. 

Kelelawar yang akan diolah menjadi Paniki Santan terlebih dahulu akan dipanggang untuk menghilangkan semua rambut-rambut halusnya, kemudian dimasak dengan bumbu santan.

 

4. Ulat Sagu – Papua

Ulat sagu merupakan bentuk larva dari spesies kumbang merah yang banyak ditemui di kawasan hutan Papua. Oleh masyarakat lokal, ulat sagu biasanya disantap langsung dalam keadaan hidup. 

Namun dapat juga diolah dengan dibuat sate agar lebih kenyal saat dimakan. Nilai gizi ulat sagu didominasi oleh kandungan protein yang baik untuk pertumbuhan.

Jika ada makanan unik dan tak lazim di daerah kalian, yuk bisa bebagi infonya di ceritakita.viva.co.id