Semeru Dua Kali Erupsi dengan Tinggi Letusan hingga 1.000 Meter, Status Waspada
- Antara FOTO
Lumajang - Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur dilaporkan mengalami erupsi dua kali dengan tinggi letusan hingga 1.000 meter di atas puncak pada Kamis pagi.
Erupsi pertama terjadi pada Kamis pukul 04.30 WIB. Tinggi kolom letusan mencapai sekitar 800 meter di atas puncak. Pun, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah barat. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 170 detik. Dari data, Gunung Semeru kembali erupsi pukul 07.42 WIB.
"Dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak atau 4.676 meter di atas permukaan laut," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Mukdas Sofian dalam keterangan tertulis di Lumajang, Kamis, 17 Juli 2025.
Menurut Mukdas, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 158 detik.
Aktivitas Gunung Semeru masih didominasi gempa letusan pada periode pengamatan Rabu (16/7) selama 24 jam tercatat sebanyak 32 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 mm. Kemudian, ada 4 kali gempa guguran dengan amplitudo 4-6 mm.
Gunung Semeru
- -
Lalu, ada delapan kali gempa embusan dengan amplitudo 4-8 mm, satu kali harmonik dengan amplitudo 15 mm, 22 kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo 5-12 mm, dan tiga kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 5-15 mm.