Muji Handoyo Datangi DPR, Cari Keadilan Usai Anaknya Meninggal dan Istri Kehilangan Kaki Gegara Ditabrak Truk Tronton

Muji bersama sang istri dan kuasa hukumnya
Sumber :

Sementara itu, advokat Nathaniel Hutagaol yang juga dari LQ Indonesia Lawfirm menegaskan bahwa kehadirannya di gedung wakil rakyat saat ini karena agenda kemanusiaan.

Koalisi Masyarakat Sipil Kritisi Pelibatan Dewan Pertahanan Nasional Dalam Mengurus Sawit

Untuk itu, Ia meminta kepada anggota dewan yang duduk di Komisi III dan V DPR RI untuk segera memproses surat audiensi yang dilayangkan oleh pihaknya.

Sebab, dalam kasus ini Muji dan keluarga meminta keadilan setelah tidak adanya pertanggung jawaban yang diberikan oleh pihak perusahaan ekspedisi PT KM yang sudah menghilangkan nyawa anak kesayangannya dan membuat kedua kaki istrinya harus diamputasi.

8 Tahun Jadi Korban Mafia Tanah, Prof Mokoginta: Masih Layak RI Disebut Negara Hukum?

“Jadi kita disini karena agenda kemanusiaan. Jadi kami minta kepada anggota dewan yang duduk disana, untuk memproses dengan cepatlah bukan uang yang hilang, Bukan barang yang hilang, ini nyawa sama kaki, itu perusahaan yang masih berdiri di Daan Mogot dan kita minta itu diperiksa pak,” kata Nathaniel.

“Saya harap ini segera diproses, lakukan pemeriksaan terhadap mereka, kalau bisa cabut izinnya. jangan lagi mereka mempekerjakan sopir umur kurang lebih 60 tahun besok-besok harga manusia dengan harga 50 juta. Harga babi di Papua lebih mahal, masa harga Manusia 50 juta, serendah itu, melecehkan itu namanya. Saya minta bapak anggota dewan segera lakukan terima permohonan kami ini supaya segera diproses dan periksa serta cabut izin perusahaan tersebut,” tegasnya.

MPSI Desak DPR Panggil Jokowi Terkait Terbitnya HGB Laut di Tangerang

Kronologis kejadian

Muji dan keluarga harus menghadapi kenyataan pahit usai kehilangan anaknya dan istri tercinta harus kehilangan kedua kakinya.

Halaman Selanjutnya
img_title